Kongres Biasa Asprop PSSI Kaltim 2022, Agenda Kick-Off Kompetisi Oktober
RENCANANYA, terdekat ada Piala Suratin U-13, U-15, dan U-17. Diagendakan bergulir pada 9 Oktober. Menyusul Liga 3 Zona Kaltim yang akan dilaksanakan sepekan setelah Piala Suratin, atau tepatnya pada 16 Oktober. Itu adalah beberapa poin yang dibahas dalam Kongres Biasa Asprov PSSI Kaltim 2022 di Ballroom Palem Raja, Hotel Grand Sawit, Samarinda, Senin (26/9).
Direktur Kompetisi Asprov PSSI Kaltim Reza Katamsi mengatakan, Oktober menjadi pilihan paling realistis. “Karena, bila mengacu agenda nasional, Liga 3 nasional bergulir Desember. Karena itu diupayakan sebelum itu, kompetisi di level provinsi sudah tuntas,” jelasnya.
Belum lagi, beberapa perwakilan klub dan asosiasi kabupaten/kota menyuarakan tentang kepentingan mereka di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kaltim XVI/2022 pada Oktober dan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim VII/2022, sebulan kemudian. “Hal tersebut juga menjadi salah satu item pembahasan dalam kongres kali ini,” jelas Wakil Ketua Syafruddin Duntu.
Adapun Piala Pertiwi, hingga kini belum ada kepastian dari PSSI pusat. Padahal, pelaksanaannya juga menjadi tanggung jawab Asprov PSSI. “Secara teknis, kami siap melaksanakan. Namun, hingga kini regulasinya masih disusun di pusat. Kalau sudah ada kejelasannya, pasti segera kami tindak lanjuti,” imbuh Reza.
Adapun Ketua Asprov PSSI Kaltim Said Amin mengapresiasi seluruh peserta yang hadir dalam kesempatan tersebut. Dia mengatakan, itu menjadi kesempatan untuk menyusun sederet program setahun ke depan. “Seluruh anggota hadir dalam pertemuan ini, 10 asosiasi kabupaten/kota, 23 klub anggota, dan 1 asosiasi futsal daerah,” ucap tokoh masyarakat Kaltim tersebut.
Turut hadir Ketua KONI Kaltim Rusdiansyah Aras sebagai induk dari Asprov PSSI Kaltim. Dia berharap, lewat pertemuan tersebut bisa tersusun program yang matang demi melancarkan proses pembinaan atlet sepak bola Bumi Etam.
“Tidak perlu program yang muluk-muluk. Sederhana saja, tetapi pasti berjalan. Terpenting kompetisi dan turnamen bisa berjalan lancar, demi melahirkan atlet potensial untuk membela Kaltim di PON (Pekan Olahraga Nasional) XXI/2024 di Aceh-Sumatra Utara (Sumut),” pesannya.
Tim sepak bola Kaltim punya memori apik di PON. Pada PON XVIII/2012 di Riau, tim yang dihuni Lerby Eliandry dkk berhasil meraih medali emas. Kemudian yang teranyar, di PON XX/2021 di Papua, Kaltim masuk jajaran empat besar. “Meski di Papua belum meraih medali, semoga bisa terbalaskan di Aceh-Sumut nanti,” pungkasnya.(*)
NEWS UPDATE
Lampung Juara Umum
AMARINDA KOTA. Lifter- lifter Kaltim gagal meraih hasil maksimal di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Angkat Besi Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar/Daerah…
Juara Umum, Gulat Kaltim Optimistis Tatap 2028
SEMPAJA. Tak salah kiranya jika pegulat Kaltim mendominasi skuad Merah Putih di SEA Games Kamboja lalu. Bukan sekadar berpartisipasi, namun…
Bupati Kukar Kucurkan Bonus Sea Games
PEMERINTAH Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) tidak menutup mata atas prestasi yang diraih putra terbaiknya di SEA Games Kamboja 2023. Belum…
PSSI Kaltim Tingkatkan Kemampuan Pelatih
SALAH satunya memoles kualitas pelatih lewat kursus pelatih lisensi C diploma. Kegiatan tersebut terlaksana di Samarinda 15-28 Mei. Kursus itu…
Lagi, Atlet Kaltim Sumbang Emas.
PHNOM PENH-Kaltim kembali menunjukkan kontribusinya untuk tim Indonesia yang bersaing di SEA Games XXXII/2023. Kali ini dari cabang olahraga gulat.…
